Advertisment
KUNINGAN, (BK).-
Sejumlah SMA di Kabupaten Kuningan selama memasuki libur panjang beserta anggota keluarga masing-masing, selalu mengingatkan serta menjalin komunikasi bersama orang tua agar siswa tetap belajar di rumah.
Sebagaimana disampaikan Kepala SMA Negeri 1 Kadugede, Rhida Jaya Bhuana MPd, Jumat (5/7/2024), mengemukakan, saat melaksanakan apel pagi di sekolah sebelum libur panjang, kepala sekolah sempat mengingatkan pada para siswa agar tetap belajar di rumah tanpa melakukan kegiatan yang tidak memberikan manfaat bagi diri sendiri maupun keluarga. Selama libur panjang ini alangkah baiknya melakukan kegiatan positif yang ada di lingkungan masing-masing. Misalnya melakukan kegiatan sosial, Karang Taruna, keagamaan maupun nilai-nilai kebaikan lainnya.
“Dalam hal ini, sekolah tidak tinggal diam untuk selalu berkomunikasi dengan orang tua siswa agar hubungan baik kedua belah pihak tetap berjalan sebagaimana kita harapkan,” tutur Rhida.
Selan itu, Kepala Sekolah menyampaikan pesan-pesan terkait disiplin yang harus dilakukan oleh seluruh siswa melalui wali kelas masing-masing. Sebab melaksanakan disiplin ini harus tertanam dalam diri siswa sebagai proses untuk mencapai sukses. Termasuk menjaga nama baik sekolah dan jangan melakukan hal-hal yang tidak karuan, namun baiknya mengikuti kegiatan bermanfaat di tengah-tengah masyarakat.
Sementara Kepala SMA Negeri 1 Luragung, Drs H Suleha M.MPd, mengemukakan, manfaatkan liburan selama kurang lebih dua pekan ini untuk melakukan kegiatan-kegiatan positif. Selain itu, banyak berkumpul dengan keluarga untuk lebih meningkatkan ikatan kasih sayang dalam kehidupan berkeluarga. Tidak kalah penting sebagai orang tua hendaknya memberikan pengawasan secara maksimal terhadap putra putrinya selama liburan. Hal itu dimaksud agar tidak terbawa arus untuk ikut-ikutan atau ugal-ugalan di jalanan yang tidak ada manfaatnya..
Berkaitan dengan hal itu, Kepala MKKS SMA Kab. Kuningan, H Tri Suknaedi, MPd, disampaikan unsur pengurus harian H Moch Chaeri MPd. menuturkan, selama libur panjang hendaknya tetap belajar di rumah dengan menggali materi pelajaran yang dianggap kurang. Termasuk, pesan pada seluruh siswa tidak bepergian jauh ke luar kota maupun luar provinsi demi menjaga keselamatan bersama. Termasuk harus menyiapkan bahan pembelajaran setelah naik kelas atau memasuki pembelajaran tahap berikutnya.
Pendidikan Tanggungjawab Bersama
Sebagaimana ketentuan yang ada, bahwa tanggungjawab pendidikan itu merupakan tangggungjawab bersama yang meliputi ketiga komponen tersebut. Selain tanggungajawab pemerintah/sekolah, juga tanggungjawab orang tua/masyarakat serta pihak swasta/ketiga yang peduli terhadap kemajuan dunia pendidikan. Apabila ketiga komponen tersebut berjalan secara sinergis, maka dapat mewujudkan salah satu tujuan pendidikan nasional. Antara lain; upaya mencerdaskan kehidupan bangsa yang beriman dan takwa terhadap Tuhan Yang Masa Esa. (HEM/BK)