Advertisment
Kondisi ruang kelas SMPN 2 Garawangi yang ambruk |
KUNINGAN, (BK)
Bangunan ruang kelas Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Garawangi Kecamatan Garawangi Kabupaten Kuningan, ambruk, Senin (7/2/2022) dini hari.
Ambruknya ruang kelas tersebut diakibatkan tingginya intensitas dan curah hujan yang mengguyur wilayah tersebut serta posisi bangunan yang berada di tanah labil sehingga pada pukul 05 :52 wib bangunan tersebut mengakibatkan ambruk.
Warga Desa Pakembangan saat berada di lokasi kejadian |
Menurut informasi yang dapat dipercaya, bahwa bangunan tersebut sedang dalam proses penghapusan mengingat kondisi bangunan yang berada pada tanah labil.
"Sangat disayangkan bangunan ruang kelas 7 tersebut sudah kedahuluan roboh sebelum pihak Pemerintah Terkait (red_BPKAD) mengeksekusinya", ucap Nana dan warga Desa Pakembangan mengungkapkan.
Dari musibah tersebut di taksir menelan kerugian sekitar 100 jutaan. Pasalnya selain kerugian material bangunan juga ribuan buku pelajaran kurikulum lama juga terbawa hancur.
Sementara dikatakan Kepala Sekolah SMPN 2 Garawangi saat dimintai klarifikasi pihaknya mengatakan, memang bangunan ini kan rencananya mau di robohkan, surat perintah pembongkaran pun kemarin Jumat baru datang dari pihak BPKAD Kuningan. Rencananya besok Selasa mau di bongkarnya, kata Nana Sukmana MM
Dari kejadian tersebut, Warga sekolah meminta pihak Pemda Kuningan (red_ Disdik Kab.Kuningan) mengusulkan untuk menganggarkan dan membangun ruang kelas yang ambruk. (Iwan/BK)