Advertisment
KUNINGAN, (BK).-
Sebanyak 10 SMA yang ada di Kabupaten Kuningan mengikuti tournamen olahraga tenis meja untuk memperebutkan SMANSAGUNG Cup-2 SMA Negeri 1 Luragung, berlangsung di Baleriung sekolah setempat, Kamis (15/12/2022).
Pemain tenis meja tersebut terdiri dari para pendidik (guru) dan kependidikan (TU) berlangsung selama tiga hari. Untuk menentukan juara 1, 2, 3, dan juara harapan akan dipertandinghkan lewat babak final yang dijadualkan, Selasa (20/12/2022) bertepatan dengan memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-38 SMA Negeri Luragung.
Sedangkan sekolah yang menyatakan siap untuk mengikuti kegiatan tersebut antara lain; SMA Negeri 1 Garawangi, SMA Negeri 1 Cibingbin, SMA Negeri 1 Kadugede dan SMA Negeri 1 Luragung sebagai tuan rumah dan SMA Negeri 1 Lebakwangi. Berikutnya, SMA Negeri 1 Cidahu SMA Negeri Ciawigebang, SMA Negeri Pasawahan, SMA Negeri 1 Jalaksana dan SMA Ciniru.
Kepala SMA Negeri 1 Luragung, H Suleha MPd, didampingi Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang Humas, Asep Syahdu Ramdana, menjelaskan, bagi mereka yang meraih juara (1, 2, 3, dan juara 4/harapan) berhak memeperoleh penghargaan berupa tropi tetap, tropi bergilir dan uang pembinaan sebesar Rp 1.000.000,- bagi juara 1. Sedangkan untuk pemenang kedua mendapat tropi tetap dan uang pembinaan sebesar Rp 750.000, juara 3 mendapat tropi tetap dan uang pembinaan 500.000,- dan juara 4 memperoleh tropi tetap beserta uang pembinaan Rp 300.000,-
“Adapun maksud dan tujuan terselenggaranya kegiatan tournamen tenis meja antar pendidik dan tenaga kependidikan ini tiada lain upaya mempererat tali silaturahmi serta menambah persaudaraan diantara sesama pendidik maupun tenaga kependidikan. Kegiatan tersebut bukan semata pencarian atlet untuk diikutsertakan dalam kejuaraan secara profesional, melainkan untuk hiburan serta menambah persaudaraan,” tutur Seleha.
Panen Karya
Pada acara puncak tanggal 20 Desember 2022, selain diselenggarakan pertandingan grand final tenis meja, juga SMA Negeri 1 Luragung menampilkan kegiatan panen karya para siswa sebagai mana hasil pembelajaran kurikulum merdeka dan merdeka belajar upaya mewujudkan profil pelajar Pancasila.
“Mudah-mudahan dari mulai perencanaan, pelaksanaan hingga berakhir kegiatan dapat berjalan dengan lancar, aman dan tertib sesuai harapan kita semua,” pungkas Suleha. (Raz/BK)