Advertisment
KUNINGAN, (BK).-
Sebuah poster yang beredar luas di media sosial bermuara dari Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kuningan membuat gaduh masyarakat Kuningan. Pasalnya pihak kemenag melayangkan informasi atas meninggalnya mantan bupati Kuningan tersebut.
Namun, selang berapa jam pihak kemenag memberikan informasi kembali dan menyatakan permohonan maaf atas informasi yang menyebar. Hal tersebut disampaikan langsung oleh pihak Humas Kementerian Agama Kabupaten Kuningan, Azzam, Kamis (25/04/2024) Sore.
Azzam menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Kabupaten Kuningan atas penyebaran informasi yang tidak benar tersebut.
"Kami memohon maaf atas kesalahan ini dan mengklarifikasi bahwasannya informasi tersebut dapat dari berbagai pihak kerabat salah satunya dari pihak keluarga dekat pak H.Acep Purnama" ungkapnya kepada Media Online Bokor Kuningan saat di temui di tempat kerjanya.
Ternyata kami mendapatkan informasi lagi beliau masih dalam keadaan stabil sehingga kami mengakui semua itu adalah kesalahan kami.
"Mari kita bersama-sama mendoakan kesembuhan H. Acep Purnama agar beliau dapat segera kembali berkontribusi bagi masyarakat,” ujarnya.
Mohon maaf atas informasi tidak valid yang telah tersebar. Kami jajaran Kementerian Agama memohon maaf kepada pihak keluarga dan Pemerintah Daerah atas berita hoaks yang telah tersebar. Bahwa sebagaimana keterangan medis, Bapak Acep Purnama dalam keadaan stabil.
"Setelah sholat Dzuhur kami juga melakukan doa bersama ataupun istighosah di mushola kantor kementerian agama kabupaten Kuningan tempat kita bekerja, semoga beliau dapat kembali sembuh " pungkasnya. (Apip Syaripudin/BK)
