Advertisment
 |
| Direktur Kemitraan Komunikasi Lembaga dan Kehumasan Komdigi, Marroli Jeni Indarto (tengah), berbincang dengan peserta usai peluncuran platform digital KIM.ID di Kabupaten Cirebon, Selasa (17/6/2025). Peluncuran ini turut dihadiri perwakilan Diskominfo dari berbagai daerah, termasuk Kabupaten Kuningan. |
KUNINGAN, (BK) –
Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) resmi meluncurkan platform digital KIM.ID, yang ditujukan untuk memperkuat peran Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) sebagai jembatan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat tingkat desa. Langkah ini mendapat sambutan hangat dari berbagai pihak, termasuk Pemerintah Kabupaten Kuningan.
Peluncuran platform tersebut berlangsung di Kabupaten Cirebon, Selasa (17/6/2025). Direktur Kemitraan Komunikasi Lembaga dan Kehumasan Komdigi, Marroli Jeni Indarto, menegaskan bahwa peran KIM sangat vital dalam mendistribusikan informasi hingga ke pelosok negeri.
“KIM adalah partner penting pemerintah. Mereka bukan hanya menyampaikan informasi, tetapi juga menjadi penghubung yang menyuarakan isu-isu dari masyarakat bawah,” ujar Marroli saat memberikan sambutan
“Hari ini masyarakat lebih menyukai video. Kalau KIM ingin tetap relevan, maka kontennya juga harus mengikuti tren, misalnya menyampaikan program-program desa dalam bentuk visual yang menarik,” imbuhnya.
Marroli berharap KIM.ID mampu menjadi ruang kolaborasi sekaligus wadah kreatif bagi anggota KIM untuk memproduksi konten digital yang edukatif dan informatif.
Peluncuran ini juga mendapat dukungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika Jawa Barat, Agi Agung Galuh Purwa, menilai KIM.ID sejalan dengan visi digitalisasi pembangunan yang sedang digalakkan di wilayahnya.
“Ini sejalan dengan semangat kami di Jawa Barat untuk mendorong digitalisasi di semua lini pembangunan,” ungkapnya.
Diskominfo Kuningan: KIM.ID Langkah Strategis
Menyikapi peluncuran KIM.ID, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Kuningan menyatakan dukungan penuh terhadap platform digital ini. Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Diskominfo Kuningan, Anwar Nasihin, menyebut kehadiran KIM.ID sebagai langkah strategis untuk memperkuat peran KIM di era digital.
“KIM.ID bukan sekadar wadah digital, tetapi menjadi kanal strategis dalam mendukung diseminasi informasi dan keterlibatan aktif masyarakat dalam pembangunan,” ujarnya saat ditemui usai kegiatan sosialisasi.
Menurutnya, di tengah pesatnya perkembangan teknologi digital, keberadaan platform seperti KIM.ID sangat dibutuhkan untuk mempercepat penyebaran informasi kepada publik secara luas, cepat, dan efisien.
Anwar juga memastikan bahwa pihaknya siap mendampingi dan memfasilitasi KIM yang ada di Kabupaten Kuningan agar dapat mengoptimalkan pemanfaatan platform ini.
“Transformasi digital melalui KIM.ID akan memperkuat peran KIM sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam menyampaikan informasi pembangunan, edukasi publik, serta penyerapan aspirasi warga,” tandasnya.
Sebagai informasi, berdasarkan Permen Kominfo Nomor 4 Tahun 2024, KIM adalah kelompok masyarakat yang bersifat mandiri, kreatif, dan berkapasitas informasi tinggi, serta berbasis di desa atau kelurahan. Pemerintah berharap KIM.ID dapat memperluas jangkauan literasi informasi serta memperkuat partisipasi warga dalam proses pembangunan dari tingkat paling bawah.(Yayan/ BK)