Advertisment
 |
| Bupati Kuningan Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si. menyerahkan cangkul secara simbolis kepada personel Kodim 0615/Kuningan saat pembukaan TMMD ke-125 di Desa Sindang Jawa, Rabu (23/7/2025). Hadir di sebelah kiri, perwakilan dari Polres Kuningan. |
KUNINGAN,(BK). –
Kodim 0615/Kuningan resmi membuka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) skala nasional ke-125 tahun 2025, Rabu pagi (23/7/2025). Upacara pembukaan berlangsung khidmat di Lapangan Bola Desa Sindang Jawa, Kecamatan Kadugede, Kabupaten Kuningan.
Upacara dimulai pukul 09.00 WIB dan dihadiri Danrem 063/SGJ Kolonel Inf Hista Soleh Harahap, S.IP., M.IP., Bupati Kuningan Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., serta unsur Forkopimda, perwakilan TNI dari berbagai Kodim, jajaran SKPD, mahasiswa, ormas, hingga pelajar.
Dandim 0615/Kuningan, Letkol Arh Kiki Aji Wiryawan, S.Sos., selaku tuan rumah kegiatan menyampaikan bahwa TMMD ini adalah wujud sinergitas antara TNI dan pemerintah daerah untuk mempercepat pembangunan di wilayah pedesaan.
“Kami berkomitmen memberikan yang terbaik untuk masyarakat, tidak hanya secara fisik, tetapi juga melalui pemberdayaan nonfisik,” ujar Dandim.
Bupati Kuningan dalam sambutannya menegaskan bahwa pembangunan adalah tanggung jawab bersama.
“TMMD merupakan bentuk pengabdian TNI kepada rakyat, lahir dari semangat gotong royong dan cinta tanah air,” ucap Bupati.
Ia menambahkan, TMMD juga menjadi bagian dari strategi pertahanan negara melalui pendekatan kesejahteraan.
“Kegiatan ini memperkuat ketahanan wilayah dari sisi sosial, ekonomi, dan budaya. Ini sejalan dengan visi daerah Kuningan Melesat Maju, Empowering, Lestari, Agamis, dan Tangguh,” tegasnya.
Selain upacara, dilaksanakan juga penandatanganan berita acara serah terima sasaran kegiatan TMMD ke-125 dari Bupati kepada Dandim 0615/Kuningan, disaksikan langsung oleh Danrem 063/SGJ.
Program TMMD ke-125 akan berlangsung selama 40 hari. Sasaran fisik meliputi pembangunan jalan sepanjang 1.300 meter dengan lebar 5 meter, pengeboran air bersih di lima titik, pemasangan PJU lima titik, rehab rumah tidak layak huni (rutilahu) lima unit, dan sasaran nonfisik lainnya.
Ia menambahkan, TMMD juga menjadi bagian dari strategi pertahanan negara melalui pendekatan kesejahteraan.
“Kegiatan ini memperkuat ketahanan wilayah dari sisi sosial, ekonomi, dan budaya. Ini sejalan dengan visi daerah Kuningan Melesat Maju, Empowering, Lestari, Agamis, dan Tangguh,” tegasnya.
Selain upacara, dilaksanakan juga penandatanganan berita acara serah terima sasaran kegiatan TMMD ke-125 dari Bupati kepada Dandim 0615/Kuningan, disaksikan langsung oleh Danrem 063/SGJ.
Program TMMD ke-125 akan berlangsung selama 40 hari. Sasaran fisik meliputi pembangunan jalan sepanjang 1.300 meter dengan lebar 5 meter, pengeboran air bersih di lima titik, pemasangan PJU lima titik, rehab rumah tidak layak huni (rutilahu) lima unit, dan sasaran nonfisik lainnya.
Upacara diikuti oleh berbagai unsur dengan total ratusan personel. Mulai dari prajurit TNI, Polri, Dishub, BPBD, Satpol PP, Perhutani, Damkar, mahasiswa Uniku dan Stikes, serta ormas seperti FKPPI, Hipakad, Menwa, PPM, dan pelajar.
Kepala Desa Sindang Jawa, Oom Komariah, menyampaikan rasa syukurnya karena desanya menjadi lokasi TMMD.
“Kami sangat mendukung. Ini akan memberi dampak besar bagi masyarakat kami,” katanya.
Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong percepatan pembangunan, mempererat sinergitas antara TNI dan rakyat, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah Kabupaten Kuningan, khususnya Desa Sindang Jawa. (Apip /BK)