Selasa, 8/12/2025 09:48:00 PM WIB
HeadlinePendidikan

36 Siswa SLTA Ikuti Pusdiklat Paskibraka Tingkat Kabupaten Kuningan Tahun 2025

Advertisment

 
Sekban, Emup Muplihudin SPd, pada  pembukaan pemusatan pendidikan dan latihan calon anggota Paskibraka Kabupatren Kuningan tahun 2025, bertempat di Wasma Permata Komplek Stadion Mashud Wisnusaputra, Selasa (12/8/2025).



KUNINGAN, (BK).-

Sebanyak 36 siswa SLTA mengikuti Pusat Pendidikan dan Latihan (Pusdiklat) sebagai Pasukan Pengibar Bendara Pusaka (Paskibraka) yang akan bertugas mengibarkan dan menurunkan bendera pusaka merah putih tingkat Kabupaten Kuningan pada 17 Agustus mendatang.

 

Sedangkan dua siswa masing-masing; dari SMA Negeri 1 Kadugede, Khaikal Adzril Yakin dan Nova Rislia Nazwa Wijaya siswi SMA Negeri 1 Ciawigebang siap diberangkatkan sebagai anggota Paskibraka Tingkat Provinsi Jabar. Adapun anggota Paskibrakan sebanyak 36 orang itu  kini memasuki karantina terdiri dari siswa SMA, SMK dan Madrasah Aliyah (MA).


 


“Berdasarkan peraturan Presiden Republik Indonesia nomor 51 tahun 2022 tentang program Paskibraka, pembentukan Paskibraka tidak hanya disiapkan untuk menaikan dan menurunkan bendera pusaka pada peringatan hari ulang tahun kemerdekaan RI, tapi menjadi suatu program pengkaderan calon pemimpin bangsa yang berkarakter Pancasila,” demikian disampaikan Kepala Kesbangpol Kab. Kuningan, Dr Elon Carlan MSi, melalui Sekban, Emup Muplihudin SPd, pada acara pembukaan pemusatan pendidikan dan latihan calon anggota Paskibraka Kabupatren Kuningan tahun 2025, berlangsung di Wasma Permata Komplek Stadion Mashud Wisnusaputra, Selasa (12/8/2025).

Dalam kesempatan tersebut hadir, Asda I Setda Kuningan, H Tony Kusumanto MSi, mewakili bupati, unsur Forkopimda, serta undangan lainnya.


 


Ditambahkannya, sistem pembinaan dalam pemusatan pendidikan dan pelatihan terdiri dari  pembelajaran aktif ideologi Pancasila dan pemantapan nilai-nilai wawasan kebangsaan. Termasuk pelatihan yang terdiri dari kepemimpinan dan teknis baris berbaris serta pengasuhan untuk generasi yang tangguh, mandiri dan berkarakter Pancassila. Melalui pola pembinaan tersebut, diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman mengenai kebangsaan. Dengan demikian para anggota Paskibra siap menjadi calon pemimpin bangsa di masa depan yang memiliki jiwa nasionalisme dan berjiwa Pancasila.

 

Sementara, Asda I Setda Kuningan, H Tony, mengemukakan, adapun maksud dari Paskibra adalah sebagai program kaderisasi calon pemimpin bangsa berkarakter Pancasila. Sedangkan hasil yang diharapkan, tersedianya SDM anggota Paskibra sebagai kader pemimpin bangsa  dimasa mendatang memiliki kualitas fisik dan mental yang unggul, memiliki talenta, dan kompetensi pemimpin. Selain itu, mampu bersaing di tengah perkembangan global, menguasi pengatahuan dan teknologi terkini, serta memiliki pemahaman yang tinggi terhadap Pancasila, Undang Undang Dasar 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika. (HEM/BK)