 |
| Babinsa Koramil 1505/Ciwaru Serka Much Jamaludin bersama warga bergotong royong membersihkan material longsor yang menutup akses jalan utama di Dusun Cisereh, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciwaru, Kabupaten Kuningan, Rabu (5/11/2025). |
KUNINGAN, (BK) –
Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Ciwaru, Kabupaten Kuningan, pada Selasa malam (4/11/2025) menyebabkan tebing longsor menutup akses jalan utama di Dusun Cisereh, Desa Ciwaru. Akibatnya, aktivitas warga sempat terhenti, karena jalan tidak bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.
Sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial, Koramil 1505/Ciwaru bersama Polsek Ciwaru, Pemerintah Desa Ciwaru, serta warga setempat melakukan kerja bakti membersihkan material longsor pada Rabu pagi (5/11/2025).
Kegiatan gotong royong tersebut dipimpin langsung oleh Serka Much Jamaludin dan Serda Suwarjoni dari Koramil 1505/Ciwaru. Dari Polsek Ciwaru hadir Kapolsek bersama Bripka Uje dan Bripka Nana, sementara dari Pemerintah Desa Ciwaru turut hadir Kasi Ekbang dan Kasipem. Sedikitnya 40 warga ikut terlibat dengan membawa alat sederhana seperti cangkul dan sekop untuk mempercepat proses pembersihan.
“Kami dari Koramil 1505/Ciwaru bersama Polsek dan masyarakat langsung turun ke lapangan sejak pagi. Jalan ini merupakan akses utama warga, jadi kami prioritaskan untuk segera dibuka kembali agar aktivitas masyarakat bisa berjalan normal,” ujar Serka Much Jamaludin, mewakili unsur TNI di lokasi kejadian.
 |
Menurutnya, proses pembersihan dilakukan secara manual dengan peralatan seadanya. Berkat kerja sama antara TNI, Polri, pemerintah desa, dan masyarakat, material longsor berhasil disingkirkan dan akses jalan utama Desa Ciwaru kini kembali bisa dilalui kendaraan.
Serka Jamaludin juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi longsor susulan, mengingat curah hujan di wilayah selatan Kuningan masih tinggi.
“Kami harap masyarakat tetap berhati-hati dan segera melapor jika ada tanda-tanda longsor. Koramil dan Polsek siap turun membantu kapan saja dibutuhkan,” imbuhnya.
Dengan selesainya pembersihan tersebut, aktivitas warga Desa Ciwaru kembali normal, dan jalur penghubung antardusun kini dapat digunakan seperti semula. (Apip/BK)
