Post ADS 1
Post ADS 1
REDAKSI
Selasa, 11/18/2025 05:57:00 PM WIB
Birokrasi.Headlinepemerintahan

Perkuat Transparansi Informasi Pemasyarakatan, Kalapas Kuningan Ajak Media Ngopi Bareng


Kalapas Kuningan Sukarno Ali (tengah) saat kegiatan coffee morning bersama rekan media di Ruang Rapat Lapas Kuningan.



KUNINGAN, (BK). –

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kuningan menggelar coffee morning bersama rekan media, Selasa (18/11/25), di Ruang Rapat Lapas Kuningan. Kegiatan tersebut menjadi ruang dialog terbuka untuk memperkuat sinergi sekaligus meningkatkan transparansi informasi publik terkait pembinaan dan layanan pemasyarakatan.

Kalapas Kelas IIA Kuningan, Sukarno Ali, menyampaikan sejumlah program prioritas yang saat ini tengah digencarkan. Ia memaparkan peningkatan layanan kunjungan, serta pengembangan pembinaan kemandirian seperti greenhouse melon, peternakan ayam petelur, dan budidaya perikanan melalui kolam coir shade.

“Berbagai program ini kami dorong agar warga binaan memiliki bekal kemandirian setelah bebas,” ujarnya.



Ia juga menegaskan komitmen Lapas dalam pencegahan peredaran halinar.

“Kami memperkuat layanan Wartelsus dan terus berkolaborasi dengan BNN, Polres, serta instansi terkait lainnya,” imbuhnya.

Menjawab pertanyaan awak media, Sukarno Ali menjelaskan kondisi hunian dan fasilitas Lapas Kuningan yang menurutnya masih berjalan baik, meski terdapat isu overkapasitas. Ia memastikan layanan dasar tetap terpenuhi.

“Air, listrik, makan, dan kesehatan semuanya terpenuhi melalui mekanisme jemput bola,” jelasnya.

Lebih jauh, ia mengungkapkan bahwa Lapas Kuningan kini tengah membuka peluang ekspor produk pembinaan ke Korea Selatan dan Amerika. Upaya ini diharapkan dapat menjadi motivasi baru bagi warga binaan dalam menghasilkan karya berkualitas.

Melalui kegiatan coffee morning ini, Lapas Kuningan berharap hubungan kemitraan dengan media dapat semakin kuat dan berkelanjutan. Kolaborasi positif dengan insan pers diyakini mampu memperluas jangkauan informasi resmi serta membangun opini publik yang konstruktif terkait peningkatan kualitas pembinaan dan pelayanan pemasyarakatan. (Apip/BK)