Post ADS 1
Post ADS 1
REDAKSI
Sabtu, 12/06/2025 07:38:00 AM WIB
Birokrasi.HeadlineRagam

Ziarah HUT Korem 063/SGJ dan Kodim 0615/Kuningan, Dandim: “Ini Penghormatan Tertinggi untuk Para Pahlawan”


Dandim 0615/Kuningan bersama Ketua Persit KCK Cabang XXVI Kodim 0615/Kuningan menaburkan bunga di pusara pahlawan saat ziarah HUT ke-76 Korem 063/SGJ dan HUT ke-62 Kodim 0615/Kuningan di TMP Haurduni, Jumat (5/12/2025).



KUNINGAN,(BK). –

Dalam rangka memperingati HUT ke-76 Korem 063/SGJ dan HUT ke-62 Kodim 0615/Kuningan, jajaran Kodim 0615/Kuningan menggelar ziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Haurduni, Jumat (5/12/2025) pagi. Kegiatan yang dimulai pukul 08.40 hingga 09.05 WIB ini dipimpin langsung Dandim 0615/Kuningan Letkol Arh Hafda Prima Agung, S.IP., M.Sc., M.Si., selaku Inspektur Upacara.

Kegiatan ziarah tersebut diikuti Pgs. Kasdim Kapten Kav Suharto, para perwira staf, para Danramil, Ketua Persit KCK Cabang XXVI beserta anggota, serta PNS jajaran Kodim. Susunan pasukan meliputi perwira, anggota Kodim, PNS, dan Persit.

Upacara diawali dengan penghormatan kepada arwah pahlawan yang dipimpin langsung oleh Dandim, kemudian dilanjutkan mengheningkan cipta, peletakan karangan bunga, dan penghormatan terakhir. Setelah itu, acara ditutup dengan tabur bunga oleh seluruhpeserta.



Dalam sambutannya di lokasi, Dandim Hafda menyampaikan secara langsung bahwa kegiatan ziarah ini merupakan bentuk penghargaan yang tidak boleh dilupakan.

“Ziarah ini adalah penghormatan tertinggi bagi para pahlawan. Kita berdiri di sini karena jasa besar mereka,” tegasnya.

Ia juga menjelaskan secara tidak langsung bahwa ziarah tersebut menjadi pengingat bahwa perjuangan bangsa tidak boleh padam. Menurutnya, prajurit TNI harus terus membawa nilai-nilai kepahlawanan dalam menjalankan tugas.

“Nilai perjuangan yang diwariskan para pahlawan harus terus hidup dalam diri kita. Ini yang menjadi pondasi moral seorang prajurit.” katanya

Dandim turut menekankan bahwa setiap prajurit harus mampu menjaga semangat nasionalisme yang telah diwariskan para pendahulu. Ia mengatakan bahwa bangsa Indonesia merdeka karena pengorbanan yang besar.

“Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga apa yang sudah diperjuangkan. Jangan pernah lupakan sejarah,” ujarnya.

Secara tidak langsung, Dandim juga menegaskan bahwa kegiatan seperti ziarah dan tabur bunga adalah sarana membangun karakter prajurit. Ia menyebut bahwa nilai disiplin, keikhlasan, dan keberanian harus terus dipupuk.

Menurutnya, kegiatan ini akan membuat prajurit lebih memahami arti pengorbanan dan tanggung jawab sebagai penjaga bangsa.

Kegiatan ziarah kemudian ditutup dengan tabur bunga di setiap pusara pahlawan, yang dilakukan secara bergantian oleh pimpinan dan seluruh peserta sebagai simbol penghormatan terakhir. (Apip/BK)