Redaksi
Kamis, 4/07/2022 07:31:00 AM WIB
HeadlinePendidikan

MKKS SMA Ajak Seluruh Sekolah Gelar SmartTren

Advertisment

KUNINGAN, (BK).-


Selama memasuki bulan suci Ramadhan 1443 H/2022 M, Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Kabupaten Kuningan mengajak seluruh sekolah untuk sama-sama melaksanakan kegiatan SmartTren sesuai program gubernur serta Dinas Pendidikan Provinsi Jabar.

Ketua MKKS SMA Kab. Kuningan, H Tri Suknaedi, didampingi Sekretaris H Suleha dan unsur pengurus, Mohamad Chaeri, Rabu (6/4/2022), menjelaskan, sebagaimana tertulis dalam jadual kegiatan tentang penumbuhan budi pekerti bulan suci Ramadhan atau dengan sebutan Milenial SmarTren Ramadhan itu harus dilaksanakan oleh seluruh sekolah (SMA) yang ada di Provinsi Jabar, termasuk di Kab. Kuningan. Untuk melaksanakan program kegiatan tersebut dikembalikan pada sekolah masing-masing, khususnya selama bulan suci Ramadhan harus dilaksanakan dengan baik sesuai petunjuk yang ada.

“Misalnya setiap bada Subuh yang dimulai tanggal 5 sampai dengan 22 April, sekolah melaksanakan program IMAM (Infak Masal Aktualisasi Masagi). Dalam hal ini, seluruh siswa agar membiasakan diri untuk berinfak setelah shalat Subuh. Kegiatan dimaksud upaya mendidik siswa agar terbiasa memberikan sedekah maupun infak sebagaimana diajarkan dalam agama dengan harapan dapat memberikan manfaat bagi kepentingan lainnya maupun orang lain,” ujar H Tri.


Ditambahkannya, hari Jumat tanggal 8 April pukul 13.00 mengikuti launching SmarTren Ramadhan oleh Gubernur/Wakil Gubernur dilanjutkan dengan dakwah dan wayang oleh KH Ramdan Juniarsah MAg. Kegiatan tersebut diikuti oleh Cabang Dinas dan satuan pendidikan (pengawas, kepala sekolah, guru dan siswa) yang digelar secara virtual. Adapun program atau kegiatan berikutnya adalah KIDS (Kajian Islam di Sekolah), lalu penulisan mushaf al-quran, Bubos (Buka bareng On The Screen), Rantang Cinta dari Pramuka dan menanamkan rasa nasionalisme pada pelajar.

Sekretaris MKKS SMA Kab. Kuningan, H Suleha, selain melaksanakan kegiatan tersebut, juga mengadakan program ajengan masuk sekolah. Pelaksanaan bimbingan rohani di sekolah, selain disampaikan oleh guru agama/ustadz yang ada di masing sekolah, juga ditambah penceramah atau ajengan dari luar sekolah. Umpamanya di sekolah terdapat lima ustadz ditambah lima ajengan dari luar sekolah untuk memberikan tausiyah secara bergantian.


Sementara, pengurus MKKS yang juga Kepala SMA Negeri 3 Kuningan, Mohamad Chaeri, mengungkapkan selama memasuki bulan suci Ramadhan sekolah melaksanakan SmartTren sesuai petunjuk yang ada, di samping melaksanakan program keagamaan dari Dinas Pendidikan Provinsi Jabar. Melalui berbagai kegiatan kerohanian selama bulan suci Ramadhan, seluruh siswa diharapkan ada perubahan sikap dan perilaku ke arah yang lebih baik. Sebagaimana dalam sebuah keterangan dikatakan, upaya meningkatkan derajat iman dan takwa terhadap Allah Swt. (Raz/BK)