Advertisment
![]() |
Kepala Kemenag Kuningan, H. Ahmad Handiman Romdony, saat menyampaikan sambutan dan menegaskan keberhasilan CPNS adalah hasil perjuangan pribadi |
KUNINGAN, (BK). –
Sebanyak 161 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kuningan mengikuti kegiatan pembinaan dan orientasi yang digelar pada Selasa,(10 /06 2025).
Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor Kemenag Kuningan, dan terbagi dalam dua sesi, yakni 86 peserta pada sesi pertama dan 85 peserta pada sesi kedua.
Menurut Humas Kementerian Agama Kabupaten Kuningan, Azam Fathoni, para CPNS tersebut nantinya akan ditempatkan di berbagai unit kerja, seperti Kantor Kemenag, Kantor Urusan Agama (KUA), serta Madrasah Negeri di wilayah Kabupaten Kuningan.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kuningan, Drs. H. Ahmad Handiman Romdony, M.Si., dalam sambutannya menegaskan bahwa keberhasilan para CPNS adalah murni hasil dari perjuangan pribadi.
“Lolos CPNS ini merupakan keberhasilan pribadi masing-masing. Tidak ada campur tangan atau sangkut paut dari pihak mana pun. Kalian tidak memiliki beban atau tanggung jawab terhadap atasan, karena ini murni hasil jerih payah kalian sendiri,” tegasnya di hadapan para peserta.
Ia juga menyampaikan harapannya agar CPNS yang baru dapat menjadi penggerak semangat baru dalam tubuh Kemenag Kuningan.
“Kami berharap, kehadiran kalian memberi warna baru yang positif, menjadi booster, dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan Kementerian Agama,” imbuhnya.
Masih menurut Azam Fathoni, dalam kegiatan pembinaan ini para CPNS diberikan orientasi mengenai sejumlah hal penting, seperti penggunaan aplikasi kepegawaian dan absensi, disiplin kerja, serta regulasi yang melekat pada status ASN.
“Kami ingin memastikan para CPNS memahami tugas dan tanggung jawabnya sejak awal. Ini bagian dari pembekalan agar mereka bisa beradaptasi dengan sistem kerja di Kemenag,” jelas Azam.
Kegiatan ini menjadi langkah awal pembentukan karakter ASN yang profesional, berintegritas, dan siap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. (Apip/BK)
Masih menurut Azam Fathoni, dalam kegiatan pembinaan ini para CPNS diberikan orientasi mengenai sejumlah hal penting, seperti penggunaan aplikasi kepegawaian dan absensi, disiplin kerja, serta regulasi yang melekat pada status ASN.
“Kami ingin memastikan para CPNS memahami tugas dan tanggung jawabnya sejak awal. Ini bagian dari pembekalan agar mereka bisa beradaptasi dengan sistem kerja di Kemenag,” jelas Azam.
Kegiatan ini menjadi langkah awal pembentukan karakter ASN yang profesional, berintegritas, dan siap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. (Apip/BK)