Advertisment
KUNINGAN , (BK)–
Kodim 0615/Kuningan terus menunjukkan kepedulian terhadap warga kurang mampu melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125. Salah satu sasarannya adalah rumah milik Mistari, warga Dusun Manis RT 06 RW 02, Desa Sindangjawa, Kecamatan Kadugede yang kini mulai dibangun ulang karena kondisinya sebelumnya tidak layak huni.
Kegiatan pembangunan rumah tersebut dimulai pada Jumat, (25/7/2025), ditandai dengan pembongkaran bagian atap. Program ini merupakan bagian dari Rutilahu (Rumah Tidak Layak Huni) yang dijalankan sebagai bentuk sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat.
Kopda Peri, Babinsa Desa Sindangjawa sekaligus pelaksana lapangan, menyampaikan bahwa kegiatan ini melibatkan berbagai unsur, mulai dari keluarga Mistari, tukang bangunan, hingga warga sekitar.
“Kami ingin membantu agar warga seperti Pak Mistari bisa tinggal di rumah yang lebih layak. Selain itu, ini juga untuk memperkuat hubungan antara TNI dan masyarakat,” ujar Kopda Peri saat ditemui di lokasi.
Proses pembangunan ditargetkan selesai dalam waktu 30 hari, dengan progres awal mencapai 5 persen. Warga pun terlihat antusias dan ikut terlibat langsung dalam proses pembongkaran rumah, menunjukkan semangat gotong royong yang masih kuat di lingkungan Desa Sindangjawa.
“Saya sangat bersyukur. Terima kasih kepada Kodim 0615/Kuningan, Babinsa, dan semua warga yang sudah peduli dan membantu saya,” ucap Mistari dengan mata berkaca-kaca.
Menurut Kopda Peri, TMMD bukan sekadar program pembangunan fisik, melainkan bentuk nyata kehadiran TNI di tengah masyarakat. Ia berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi pemantik semangat gotong royong dan kepedulian sosial di desa-desa lainnya.
Sementara itu, salah satu warga, Rohman (43), menyebut program TMMD sebagai kegiatan positif yang menyentuh langsung kebutuhan warga.
“Program seperti ini sangat bagus. Warga juga jadi ikut kompak, saling bantu, dan merasa diperhatikan,” katanya.
Program TMMD ke-125 yang dilaksanakan Kodim 0615/Kuningan mencakup berbagai kegiatan fisik dan nonfisik di wilayah Kabupaten Kuningan. Selain Rutilahu, kegiatan lainnya meliputi pembangunan infrastruktur, pembinaan mental, hingga penyuluhan untuk masyarakat.
Dengan adanya sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat, diharapkan kehidupan warga desa dapat semakin baik, sejalan dengan semangat membangun dari desa.(Apip/BK)