KUNINGAN, (BK).-
Perkembangan Madrasah Aliyah (MA) Ma’ari Kecamatan Kadugede
Kabupaten Kuningan memiliki beberapa matapelajaran unggulan sehingga mampu menjunjung
nama baik madrasah atas raihan prestasi
yang dibanggakan.
Mata pelajaran (Mapel) unggulan MA Ma’arif yang kini tetap
konsisten dilaksanakan antara lain; Bahasa Arab, Bahasa Inggris, Sains Kimia
dan seni tari tradisional, termasup tampilan seni tradisi pada pergelaran upacara
adat. Berkat keberhasilan dalam pengembangan matapelajaran unggulan tersebut,
MA Ma’arif Kadugede mampu bersaing baik di tingkat kabupaten maupun Provinsi
Jabar.
“Alhamdulillah, sekolah kami bertekad untuk mensejajarkan
diri dengan madrasah maupun sekolah sederajat lainnya yang ada di Kabupaten
Kuningan,” ujar Kepala MA Ma’arif Kadugede, Afif Amrullah SPd, Rabu (24//9/2025).
Dijelaskan Afif, adapun prestasi yang diraih oleh Madrasah
yang satu ini antara lain, juara 1, 2, dan 3 Olimpiade Bahasa Arab (OBA-7)
tingkat kabupaten/kota, peraih 2 Medali Emas dalam IISO (Indonesia Islamic
Student Olympiad), peraih Medali Emas dan Perunggu Olimpiade Pelajar Indonesia
Hebat. Termasuk, juara 2 Olimpiade
Bahasa Arab (OBA-6) tingkat kabupaten, juara Harapan 2 Festival Barjanzi, juara
pramuka Provinsi Jabar dan kejuaraan lalain sebelumnya.
Belakangan ini, MA Ma’arif Kadugede sempat mendapat
kunjungan kehormatan dari Ketua PWNU Provinsi Jawa Barat, KH. Juhadi Muhammad,
Sekjen LP Ma'arif PWNU, Kang Ganjar beserta jajaran serta pengurus PCNU Kab.
Kuningan. Termasuk Wakil Bupati Kuningan, Hj Tuti Andriani, unsur pengurus
Kuningan Medical Centre (KMC) H Tatang,
serta sejumlah tokoh lainnya. Atas kunjungan tersebut merupakan suatu
kebanggaan serta kepercayaan bahwa para pihak memberikan perhatian atas
keberdaan MA Ma’arif Kadugede yang selama ini selalu istiqomah dalam memberikan
manfaat bagi kemaslahatan umat.
Dikabarkan, Madrasah Aliyah Ma'arif Kadugede merupakan salah
satu madrasah dibawah naungan Lembaga Pendidikan Ma'arif NU Kabupaten
Kuninganyang didirikan pada tahun 1989. Saat MA Ma'arif Kadugede dipimpin oleh
Afif Amrullah, sebagai penerus dari
kepemimpinan sebelumnya, Yakni; Drs. H.. Syarif Hidayatullah, MA
(1989-1991), Drs. Abdulhamid (Alm)
(1992-2008), Drs. Iman Taofik (Alm) (2009-2023).
Sedangkan kurikulum MA Ma'arif Kadugede mengalami perubahan seiring dengan kebijakan
pemerintah dalam sistem pendidikan. Dengan demikian MA Ma'arif lembaga
pendidikan umum berciri khas keagamaan. Untuk itu, selain menyiapkan lulusan yang menguasai ilmu
pengetahuan umum juga mempersiapkan lulusannya yang menguasai ilmu agama upaya
menjawab kebutuhan masyarakat yang diamanatkan oleh Undang-Undang Dasar 1945.
Yaitu; dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa yang beriman dan takwa terhadap Allah Swt dengan segala
konsekuensinya.
Dalam hal ini, pihaknya tak luput utnuk mengucapkan terima
kasih kepada pemerintah bahwa pendidikan itu harus lebih ditingkatkan, khususnya
bagi madrasah swasta. Saya menyatakan bahwa pendidikan itu harga mati, karena pendidikan
merupakan hal penting, mendasar dan tidak dapat ditawar tawar, mirip dengan
nilai Fundamental seperti Negera Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Adapun komitmen
MA Ma'arif siap memberikan yang terbaik
untuk masyarakat, dibuktikan dengan banyak prestasi yang diraihnya selama ini.
“Namun demikain, perhatian
pemerintah pusat untuk Madrasah
swasta kurang merata. Maka dari itu, MA
Ma'arif Kadugede dibawah naungan LP Ma'arif PCNU serta dorongan moril dan
spirit dari PWNU Jawa Barat serta LP Ma'arif PWNU hendaknya memberikan
perhatian demi kemajuan pendidikan secara keseluruhan,” pungkas kepala madrasah
yang selalu berinovasi itu. (HEM/BK)